Teknologi Jaringan HP Mobile Selama Beberapa Dekade – Jika dahulunya hp merupakan kebutuhan tersier, kini hp termasuk kebutuhan primer yang perlu untuk dipenuhi. Tidak hanya dimanfaatkan sebagai alat untuk melakukan komunikasi, hp juga dapat digunakan untukk melakukan bisnis dan memudahkan kita dalam menjalankan aktifitas sehari-hari. Fungsi hp sekarang ini berbeda dengan hp yang pernah muncul di beberapa tahun sebelumnya.
Swftools – Teknologi hp sendiri merupakan teknologi yang mengalami perkembangan signifikan. Handle talkie menjadi alat komunikasi yang dimanfaatkan pada era perang dunia. Motorola merupakan pabrikan yang mengembangkan dan memproduksi alat komunikasi tersebut. Perlu diketahui, handle talkie merupakan ponsel genggam pertama yang memanfaatkan sistem radio VHF. Kelemahan yang dimiliki oleh hp ini terletak pada jaringan kongesti yang dimilikinya.
Jaringan 1G merupakan jaringan generasi pertama yang dapat diakses oleh hp mobile. Hp generasi pertama ini memiliki beban yang berat dan memiliki ukuran yang besar. Beban berat yang dimiliki oleh hp ini adalah 800 gram atau sekitar 30 ons. Motorola menjadi pabrikan hp yang memunculkan hp mobile dengan jaringan 1G. Karen masih bersifat regional, area yang mampu dijangkau oleh hp ini masih terbatas. Selama bekerja, hp menggunakan frekuensi 825 Mhz hingga 894 Mhz dan sistem analog. Hp generasi kedua muncu l pada tahun 1990-an. Hp yang ada di Amerika menggunakan kartu CDMA sedangkan negara Eropa menggunakan hp dengan kartu GSM. Pada generasi ini, jaringan 2G mulai dikenalkan. Berbeda dengan jaringan 1G yang masih analog, jaringan 2G telah memasuki era digital. Dengan hp mobile ini, kita dapat melakukan panggilan tunggu, SMS dan pesan suara.
Teknologi jaringan generasi ketiga adalah 3G. Dengan jaringan ini, pengguna ponsel memiliki kesempatan untuk menjelajahi di dunia maya. Jaringan ini juga memungkinkan kita untuk melakukan video call berkecepatan bandwidth setiap detiknya. Selain jaringan 3G, diwaktu yang sama kita juga dikenalkan dengan sistem operasi Symbian, android dan Windows Mobile. Karena sistem operasi tersebut, kinerja ponsel setara dengan komputer atau PC. Kemajuan transmisi data yang dilakukan oleh jaringan 3G berjalan dengan cepat. Berjalan dengan teknologi jaringan yang berkembang, muncul pula jaringan 3,5 G. Trasmisi data dapat dilakukan dengan cepat karena teknologi yang dimilikinya berbasis HSDPA. Ponsel yang dibekali dengan jaringan ini muncul dalam bentuk Qwerty dan candybar. Ponsel juga telah dilengkapi dengan pemutar musik dan kamera. Pengguna ponsel dengan jaringan 3G dapat melakukan video call.
Jaringan dengan teknologi 4G merupakan hasil perkembangan dari jaringan 3G. Sistem jaringan IP merupakan sistem jaringan yang digunakan oleh jaringan 4G. Karena hal inilah, pengguna ponsel dapat dengan mudah memanfaatkan jaringan di tempat dan waktu yang mereka inginkan. Android dan iPhone menjadi sistem operasi yang berhasil menguasai pasar. Perusahaan teknologi ponsel yang besar berasal dari iPhone keluaran tahun 2007. Karena produk itulah, semua ponsel yang keluar di tahun 2010 merupakan ponsel layar sentuh. Jaringan 4G membuat pengguna ponsel dapat menjelajahi dunia maya dengan waktu yang lebih cepat. Dengan teknologi jaringan tersebut, ponsel dapat dilakukan untuk apapun.
Mulai dari melakukan komunikasi, aktif di media sosial, menjalankan bisnis, memesan makanan, memesan jasa kendaraan umum, melakukan pemesanan tiket kereta api, pemesanan hotel hingga melakukan pembayaran tagihan PLN, PDAM hingga kartu kredit. Melalui teknologi ponsel ini, kita tentunya sangat terbantu dalam melakukan segala aktifitas sehari-hari.
Perkembangan Jaringan Mobile dari masa ke masa – Tidak sedikit dari anda yang masih belum mengetahui bahwa teknologi jaringan telah mulai berkembang di tahun 80 an serta saat ini mencapai generasi yang ke 5. Dari masa ke masa tersebut, jaringan memiliki suatu perbedaan. Di era digital ini, tentu sebagian besar dari anda telah terhubung dengan jaringan internet. Hanya sedikit yang masih belum menggunakan karena akses terbatas dan alasan lainnya. Apabila anda tinggal di kota besar, tentu anda adalah salah satu dari sekian banyak pengguna jaringan internet.
Swftools – Jaringan internet yang ada saat ini sangat berbeda dengan jaman – jaman sebelumnya. Tingkat kecepatan dari suatu jaringan dan dukungan transfer data masa sekarang tentu lebih modern dan canggih jika dibandingkan dengan masa – masa sebelumnya.
Perkembangan Teknologi Mobile
1. 1G – AMPS
Jaringan teknologi ini merupakan jaringan pertama kali yang ditemukan pada tahun 1980 di Eropa yang pada saat ini hanya menggunakan sebuah gelombang analog radio yang sederhana. Jangkauan 1G sangat sempit serta belum dapat digunakan untuk skala yang lebih luas seperti saat ini.
Generasi 1G memanfaatkan adanya teknologi yang bernama Frequency Division Multiple Access atau FDMA yang mampu membagi – bagikan range frekuensi sehingga setiap pengguna dapat berbicara dengan pengguna lainnya dalam frekuensi sendiri serta tidak tercampur frekuensi lain. Koneksi 1G sangat lambat dengan kecepatan hingga 14,4 kbps.
2. 2G – GSM dan CDMA
Jaringan 2G mulai hadir pada tahun 1990 menggunakan gelombang digital. Perubahan yang terjadi sangat signifikan dikarenakan jangkauan yang lebih luas jika dibandingkan dengan jaringan sebelumnya. Pada awalnya teknologi 2G biasa disebut denagn Global System for Mobile atau GSM dan Code Division Multiple Access dan CDMA yang telah mendukung adanya SMS dan panggilan suara.
Masyarakat Indonesia dapat menikmati jaringan 2G dengan bebas. Pada akhir tahun 1990, teknologi 2G berubah menjadi 2,5G. Dalam era teknologi Enhanced Data Rates for GSM Evolution atau EDGE mulai diperkenalkan kepada pengguna dengan kecepatan 384 kbps.
3. 3G – WCDMA dan HSDPA
Teknologi 3G ini mulai diperkenalkan di awal tahun 2000 dengan beberapa peningkatan yang dilakukan guna memperbaiki kualitas jaringan internet. Salah satu perubahan yang terjadi secara signifikan yakni adanya dukungan roaming atau mobile internet. Pada awalnya 3G dikenal sebagai WCDMA atau Wideband Code Division Multiple Access yang mampu mendukung kecepatan internet mencapai 2 mbps.
Pada era 3G ini telah dapat dinikmati berbagai layanan yang serba online seperti video streaming, game online, live streaming dan teleconference. Kemudian teknologi 3G kembali menaikkan tingkatan menjadi HSDPA tau High Speed Downlink Packet Access yang dapat mendukung kecepatan serta kualitas jaringan.
4. 4G – LTE
Teknologi jaringan terus berkembang pesat dengan kehadiran 4G menggunakan teknologi LTE atau Long Term Evolution. 4G memiliki kecepatan mencapai 500 kali lebih cepat apabila dibandingkan dengan 3G.
4G memberi sensasi menerima panggilan dari frekuensi LTE atau VoLT. Hal tersebut akan membuat kualitas telepon menjadi lebih baik jika dibandingkan sebelumnya karena memanfaatkan adanya frekunsi menggunakan teknologi terbaru.
5. 5G
Di Indonesia telah menggunakan teknologi 5G dengan XL Axiata dan Telkomsel sebagai pelopornya. Konektivitas dari 5G sangat cepat dan lebih responsif membuat teknologi ini sangat berfungsi untuk meningkatkan performa dalam teknologi sebelumnya. Teknologi 5G saat ini dapat digunakan pada beberapa perangkat.
5 Tool Monitoring Server Yang Wajib Kalian Coba – Buat menguasai apakah server bekerja dengan cara wajar, kontrol server amat berarti. Dengan memakai perlengkapan kontrol server buat memantau kemampuan server, seluruh permohonan dari konsumen bisa dipadati.
Mulailah dengan menyediakan sumber daya, penyimpanan, dan prosesor yang kuat untuk memenuhi semua kebutuhan. Hingga Anda mengetahui apa yang terjadi di jaringan, dan secara otomatis melakukan berbagai pemeriksaan jaringan.
Komputer server digunakan untuk memantau server Anda 24 jam sehari, 7 hari seminggu. Komputer ini digunakan untuk memastikan bahwa server bekerja dengan stabil dan efisien. Layanan monitoring dilakukan secara online dan dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan budget Anda.
Kamu bisa memakai banyak aplikasi kontrol server free buat menolong memantau kemampuan server. Tetapi saat sebelum itu, Kamu wajib membaca apa itu kontrol serta permasalahan apa yang terdapat dalam kontrol server.
Apa itu Monitoring Server ?
Pemantauan server adalah aktivitas pemantauan sumber daya sistem server, seperti: penggunaan CPU (penggunaan CPU), penggunaan memori (penggunaan RAM memori), jaringan, penggunaan disk (penggunaan disk), dan sebagainya.
Karena kinerja aplikasi atau situs web Anda sangat bergantung pada kinerja server. Oleh karena itu, diperlukan server pemantauan untuk memastikan bahwa komputer server Anda dapat memenuhi semua kebutuhan situs web dan mengelola aplikasi Anda dengan baik.
Melalui pemantauan server, Anda dapat memperoleh data yang terkait dengan sistem operasi. Misalnya, lihat bagaimana sistem Anda bekerja. Sama pentingnya, Anda juga dapat memantau keamanan server.
Untuk memastikan bahwa server berfungsi dengan baik, Anda perlu menggunakan alat pemantauan server. Setelah bagian berikut, kita akan membahas alat pemantauan server terbaik yang dapat digunakan.
Hal Yang Kerap Terjadi Dalam Monitoring Server
Mengelola sejumlah besar server dengan sumber daya terbatas adalah tantangan terbesar dalam memantau kinerja server. Karena server yang berbeda biasanya memiliki sistem operasi yang berbeda pula.
Secara otomatis, ini memerlukan metode khusus untuk implementasi, pengelolaan, dan pemantauan server. Oleh karena itu, untuk pemantauan server, meningkatkan layanan sistem sangat penting.
Untuk dapat meningkatkan layanan server dan membuatnya mencakup jangkauan dan kedalaman yang luas, sebagai pengembang, Anda perlu mengidentifikasi lima masalah utama dalam pemantauan server:
1. Kapasitas disk space minim.
Meningkatnya jumlah aplikasi komputer, file dan ERP yang digunakan telah menyebabkan peningkatan permintaan ruang disk.
Saat jumlah data meningkat, waktu yang dibutuhkan untuk merespons juga meningkat. Alasannya adalah ketika ruang disk minimal, aplikasi yang bertanggung jawab untuk membaca dan menulis data tidak dapat berjalan secara efisien.
2. Pemakaian CPU berlebih.
Sebagai otak dari server, CPU memiliki batas kapasitas tertentu.
Maksudnya, keahlian CPU buat menanggulangi permohonan pemrosesan dari aplikasi apa juga yang menginginkan pangkal terbatas.
Pemakaian CPU yang kelewatan serta berkepanjangan hendak melenyapkan apalagi server terbaik. Ini umumnya sebab:
Aplikasi ditulis dengan buruk dan menghabiskan banyak waktu CPU.
Malware yang telah menginfeksi server.
“Kebocoran memori” dari program yang gagal akan menghapus data yang tidak lagi dibutuhkan.
Banyak masalah besar disebabkan oleh proses pertukaran halaman yang tidak efisien.
3. Sedikit Kerusakan Pada hard drives.
Jika peralatan mungkin rusak, program pemantauan jaringan biasanya memperingatkan administrator sistem. Tim IT kemudian akan menentukan langkah yang akan diambil. Apakah akan menggunakan hard drive cadangan atau menggantinya.
4. Database dan aplikasi yang tidak bekerja.
Ruang disk yang minimal dan penggunaan CPU yang berlebihan dapat membuat database dan aplikasi gagal berfungsi dengan baik.
5. Lonjakan tidak terduga pada trafik jaringan.
Pencadangan terjadwal di LAN, penggunaan alat pencadangan jarak jauh, dan pembaruan pemindai virus akan menyebabkan peningkatan substansial dalam lalu lintas jaringan. Perlu memantau dan menyelidiki lonjakan tak terduga, seperti masalah server email, wabah malware, atau upaya peretasan. Jika tidak, serangan tersebut dapat berdampak negatif yang sangat besar pada sistem TI Anda.
10 Tool Server Monitoring Graris Terbaik
Untuk menghindari lima masalah utama yang disebutkan di atas, Anda memerlukan aplikasi pemantauan server yang andal. Alat pemantauan server gratis apa yang dapat Anda gunakan? Daftar ini daftar aplikasinya dari swftools untukmu!
1. Ganglia
Source : digitalocean.com
Ganglia adalah sistem pemantauan sumber terbuka (lisensi BSD), yang dirancang khusus untuk sistem komputerisasi berkinerja tinggi seperti cluster dan grid. Alat tersebut menghasilkan data analisis yang terukur dan mudah didistribusikan.
Sistem pemantauan menggunakan teknologi yang banyak digunakan, seperti XML untuk representasi data dan XDR untuk transmisi data. Salah satu tujuannya adalah merancang struktur data dan algoritma untuk memaksimalkan efisiensi.
manfaat:
Sebagai platform pemantauan yang andal, Ganglia mendukung banyak sistem operasi dan prosesor. Cluster besar di seluruh dunia menggunakan platform ini, terutama di lingkungan universitas.
2. Nagios Core
Source : booleanworld.com
Nagios® merupakan perlengkapan pangkal terbuka yang banyak dipakai buat memantau kemampuan server serta jaringan. Nagios® pula lazim dipakai buat memantau sistem, aplikasi, layanan, serta bermacam cara bidang usaha dalam cetak biru DevOps( developer serta pembedahan). Banyak ahli IT menyangka Nagios selaku perlengkapan yang amat bisa dicocokkan yang bisa mengoptimalkan anggarannya.
Jika ada masalah dengan sistem, aplikasi, layanan, server, atau jaringan Anda, Nagios® akan segera memberi tahu teknisi. Dengan cara ini, proses perbaikan dapat segera diselesaikan. Oleh karena itu, masalah ini tidak akan memengaruhi pengguna akhir, pelanggan, dan operasi bisnis Anda.
Nagios menyediakan alat untuk memantau aplikasi dan status aplikasi. Ini termasuk aplikasi Windows, aplikasi Linux, aplikasi UNIX dan aplikasi Web.
3. CollectD
Source : admin-magazine.com
CollectD adalah server pemantauan sumber terbuka yang populer. Alat tersebut mengumpulkan statistik kinerja sistem dasar dari waktu ke waktu. CollectD juga menyimpan data yang dikumpulkannya dalam berbagai format. Salah satunya seperti file RRD, yang dapat digunakan Cacti untuk menggambar grafik data.
manfaat:
CollectD ditulis dalam bahasa pemrograman C++ serta bisa dipakai di bermacam sistem pembedahan. Terdapat banyak plugin buat bermacam sistem yang membolehkan Kamu mengakulasi informasi tidak hanya metrik sistem berarti, semacam CPU serta ingatan.
Dari permasalahan standar sampai amat spesial serta mutahir, terdapat lebih dari 100 plugin.
Perlengkapan kontrol server sediakan guna jaringan yang kokoh serta bisa diperluas dengan bermacam metode.
4. Spiceworks
Source : spiceworks.com
Selain solusi pemantauan server yang kami fokuskan di sini, Spiceworks juga menyediakan beberapa alat TI gratis. Alat pemantauan gratis Spiceworks memberikan wawasan tentang banyak aspek infrastruktur, seperti server, sakelar, perangkat dan layanan SNMP.
manfaat:
Menyiapkan Dasbor Konektivitas Spiceworks sangat sederhana. Anda dapat menginstal alat pemantauan di server mana pun, mengonfigurasi URL aplikasi, dan kemudian mulai memantau.
Tolak untuk mengeluarkan peringatan. Ketika pengguna tidak dapat mengakses aplikasi website Anda, Anda akan langsung menerima peringatan berupa email.
Spiceworks akan selalu membuat Anda tetap up-to-date dan memberi tahu Anda jika kecepatan jaringan lambat atau beban aplikasi terlalu berat. Bahkan sebelum crash dan keluhan pengguna.
5. Cacti
Source : kalilinuxtutorials.com
Cacti adalah alat gambar ujung depan untuk sistem data dan pengumpulan data. Pengumpulan data dilakukan di cron melalui skrip eksternal, yang menyediakan metrik yang disimpan dalam database MySQL®.
Cactus menggunakan RRDTool (sistem pencatatan dan data open source) untuk menyimpan data survei guna menghasilkan semua jenis bagan untuk setiap kumpulan data. Anda dapat membuat berbagai grafik yang dapat ditampilkan dan disusun dengan berbagai cara.
Ada komunitas pengembang yang telah berkontribusi pada plugin, skrip, dan templat. Anda dapat menggunakan semua ini untuk memantau hampir semua jenis peralatan.
Cacti menyediakan templat bagan modern, berbagai metode pengumpulan data, dan fungsi manajemen yang siap pakai.
Manakah Tool Yang Akan Kalian Pakai ?
Itulah lebih dari 5 alat pemantau server gratis yang bisa Anda coba di Internet. Anda dapat memilih alat yang paling sesuai dengan kebutuhan Anda.
Jika Anda ingin kontrol penuh atas server dan server hosting dengan akses root penuh, Anda dapat menggunakan hosting VPS Niagahoster. Kami juga menyediakan layanan dukungan pelanggan yang dapat membantu Anda kapan saja.
